Sinopsos FIlm Jumper
Hampir setengah dari awal film ini memperlihatkan David menggunakan kekuatannya untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain dan benar-benar menikmati dunia. Termasuk memperlihatkan dia sedang surfing di Fiji dan berikutnya sudah bersantai di atas sphinx di Mesir sambil tetap membawa papan luncurnya. Kekuatan yang David miliki sepenuhnya tidak digunakan untuk membantu orang lain, namun digunakan untuk diri sendiri saja.
Mempersingkat cerita, akhirnya David berhasil mengajak pacarnya ke Roma (tentu saja naik pesawat, karena dia tidak ingin diketahui memiliki kekuatan tersebut), dan menginap di sebuah kamar kelas 1 di hotel berbintang disana. Millie tentu saja terheran-heran dan selalu bertanya, apa pekerjaan David, yang selalu dijawab “perbankan.” Pada saat mengunjungi colosseum, terjadilah insiden yang mengancam David Dimana pada tempat inilah akhirnya dia bertemu dengan sesama Jumper yang juga memiliki kemampuan serupa, juga 2 orang yang memburu dan berusaha membunuh para Jumper seperti dia. Rupanya dilain pihak, ada sebuah organisasi atau sekelompok orang yang berjuluk “Paladin” yang selalu memburu para Jumper dan berusaha membinasakannya.
Dari sinilah terus menerus terjadi adegan demi adegan dimana David berusaha untuk tetap hidup walaupun dikejar oleh para Paladin yang menggunakan senjata-senjata berteknologi tinggi. Di sisi lain, kehidupan David harus dibayar mahal juga dengan kematian ayahnya yang dibunuh oleh kelompok tersebut. Dalam sebuah pertarungan akhir, David bekerjasama dengan Griffin (jumper yang ditemui di Roma), akhirnya bisa bertahan dari serbuan paladin yang dipimpin oleh Roland. Roland sendiri dibawa oleh David ke sebuah gua pada padang batu yang sangat luas.
Kalo menurut saya pribadi, sepertinya tidak ada pesan apa-apa dari film ini. Karena pada dasarnya film ini hanyalah menjual efek dan animasi dimana seorang David melakukan perpindahan tempat hanya dalam sekejap. Malah, tidak ada informasi paladin itu apa, jumper itu asalnya dari mana, mengapa paladin mengejar Jumper. Namun saya akui bahwa film ini benar-benar hebat karena sebagian banyak dari durasi film ini hanyalah tentang bagaimana dia melakukannya.
No comments: