Godzilla (2014)

 Godzilla 2014 poster.jpeg
Godzilla (dengan kanji penulisan Jepang ゴジラ, yang berarti Gojira) adalah film monster fiksi ilmiah Amerika yang menampilkan monster film Jepang dengan nama yang sama di reboot dari film Godzilla yang merupakan produksi film milik Toho. Film ini menceritakan kembali asal muasal Godzilla pada masa kini sebagai "kekuatan menakutkan dari alam". Film ini disutradarai oleh Gareth Edwards, ditulis oleh Max Borenstein dan dibintangi Aaron Taylor-Johnson, Elizabeth Olsen, Bryan Cranston, Juliette Binoche, David Strathairn, Sally Hawkins, juga Ken Watanabe.

Film ini adalah kerjasama produksi antara Legendary Pictures dan Warner Bros. Pictures akan didistribusikan oleh Warner Bros. Pictures secara luas, kecuali untuk Jepang yang didistribusikan sendiri oleh Toho. Ini merupakan film Godzilla kedua yang secara keseluruhannya difilmkan oleh studio Amerika, film sebelumnya juga pernah dibuat pada tahun 1998 dengan judul yang sama. Film ini sebelumnya di jadwalkan rilis bersamaan dengan Amerika pada tanggal 16 Mei 2014 di Indonesia, lalu diputuskan rilis lebih awal pada tanggal 14 Mei 2014. Film in rilis dalam format 2D dan 3D.


Sinopsis : 
Tahun 1954, makhluk besar ditemukan di Samudera Pasifik. Untuk membunuhnya, Amerika Serikat menyerang dengan menggunakan senjata nuklir. Pada 1999, para ilmuwan Proyek Monarch, Ishiro Serizawa  (Watanabe) dan Vivienne Graham menyelidiki tambang di Filipina yang telah runtuh. Mereka menemukan kerangka kolosal dan dua buah telur. Salah satu telur telah menetas dan melarikan diri ke laut.
Di tempat lain, di Jepang, ada sebuah keluarga kecil Joe Brody (Cranston) hidup berbahagia bersama isterinya, Sandra (Binoche) dan anaknya Ford (Adams). Mereka bermukim di sebuah rumah dekat pabrik nuklir Janjira, tempat Joe dan Sandra bekerja. Di hari ulang tahun Joe, terjadi peristiwa yang merupakan kado ultah terburuk sepanjang hidupnya. Pabrik tersebut mengalami aktivitas seismic biasa. Joe mengirim isterinya ke inti nuklir untuk memeriksa sensor. Sebuah ledakan terjadi, Sandra dan timnya tidak dapat melarikan diri keluar. Ledakan tersebut dikaitkan dengan gempa bumi (bencana alam).

15 tahun berlalu, Joe masih merasa berduka karena kematian isteri tercintanya. Ia tidak percaya kalau Sandra meninggal karena bencana alam sehingga kembali memeriksa tempat tersebut. Hal ini membuat Joe ditangkap karena memasuki daerah karantina yang dilarang.

Sementara, anaknya, Ford (Taylor-Johnson) telah memiliki keluarga sendiri di Amerika Serikat. Ia menikah dengan seorang wanita cantik bernama Elle (Elizabeth Olsen) dan dikaruniai seorang putra bernama Sam. Ford berprofesi sebagai spesialis penjinak ranjau di Kemiliteran AS.

Pulang dari berdinas, Ford mendapatkan kabar bahwa keadaan ayahnya yang sedang dalam masalah. Ia pun kembali ke Jepang. Joe membeberkan kepada Ford bahwa ia memiliki bukti yang menutupi kejadian yang sebenarnya dari benca alam tersebut. Joe berhasil meyakinkan Ford untuk kembali ke rumah lama mereka untuk mengambil data seismik yang mencatat gempa sebelum terjadi gempa. Joe juga menemukan bahwa sebenarnya tidak ada radiasi di Janjira. Ia juga baru menyadari bahwa mereka dievakuasi dengan sangat cepat hingga bahkan tak memiliki gambar kejadian tersebut.

Mereka ditangkap dan dibawah ke sebuah fasilitas di bawah reruntuhan pabrik di mana Serizawa memimpin sebuah penelitian tentang sebuah kepompong besar. Makhluk bersayap muncul dari dalam kepompong tersebut dan menghancurkan fasilitas rahasia itu. Joe terluka dan kemudian meninggal.

Serizawa, Graham dan Ford bergabung dengan pasukan tempur angkatan laut AS yang dipimpin oleh Laksamana Stenz di kapal induk USS Saratoga (CVN-88) untuk melacak makhluk yang diidentifikasi sebagai Massive Unidentified Terrestrial Organisme (MUTO).

Para ilmuwan mengungkapkan bahwa predator alpha kuno, yang dikenal sebagai Gojira telah bangkit karena dibangunkan oleh sebuah ekspedisi laut pada tahun 1954. Dan uji coba nuklir awal adalah upaya untuk membunuhnya. Makhluk tersebut berasal dari zaman ketika tingkat radiasi bumi lebih tinggi dan radiasi adalah makanan mereka. Saat radiasi bumi mereda, makhluk ini pindah ke bawah tanah. Mornarch dibentuk secara diam-diam untuk mempelajari Gojira dan hal semacam itu. Ford mengungkapkan  bahwa Joe telah melacak bentuk echo location dari Janjira yang menunjukkan bahwa Muto bisa berkomunikasi dengan makhluk lainnya.

Tim Pasukan Khusus AS menemukan puing-puing dari kapal selama nuklir Rusia di sebuah hutan dekat Honolulu dan menemukan Muto memakan reaktornya. Di bandara, Ford sedang menunggu penerbangan pulang, sementara terjadi penyerangan militer terhadap Muto sehingga terjadi pertempuran. Godzilla datang yang menyebabkan gelombang raksasa yang menghancurkan Honolulu.  Setelah upaya menghancurkan Godzilla dan Muto yang singkat, tetasan telur di Filipina yang sebelumnya dianggap sudah mati, ternyata muncul dengan sosok yang lebih besar. Muto betina yang lolos dari Janjira menghancurkan Las Vegas. Para ilmuwan menyimpulkan bahwa dua makhluk akan bertemu untuk berkembang biak.

Bagaimana akhir kisahnya? Anda harus menyaksikan Godzilla yang sudah tayang di bioskop-bioskop..

1 comment: